KKNTIMIIUNDIP2023

Aktifkan Digitalisasi Pembukuan Warung di Desa Jatingarang

Pemalang, (21/7). Warung merupakan salah satu contoh UMKM. Pencatatan keuangan UMKM penting dilakukan guna mengetahui keberlangsungan usaha yang dijalankan. Buku catatan keuangan digunakan sebagai sarana pengambilan keputusan dalam usaha. Dalam hal ini, banyak UMKM yang hanya berfokus pada untung rugi, namun tidak melakukan pencatatan keuangan secara sistematis. 

Para pelaku UMKM (warung) mengaku, selama mereka “merasa” untung, maka pencatatan keuangan tidaklah perlu dilakukan secara sistematis dan rinci. Hal ini terbukti dengan masih jalannya usaha yang mereka jalankan tanpa mengetahui bagaimana perputaran dan jalannya uang usaha.

Dhyta Ayu Ningtiyas, mahasiswa Tim II KKN UNDIP, menjalankan program kerja monodisiplin untuk menggiatkan pembukuan sederhana di warung-warung yang berada di Desa Jatingarang, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang. Edukasi ini dilakukan secara door to door dengan memberikan contoh bagaimana cara sederhana melakukan pencatatan keuangan dengan buku kas. Program ini dilakukan untuk memberikan informasi dan contoh bagaimana melakukan pencatatan yang sederhana namun efektif. Hal ini dicontohkan dengan bagaimana menyusun tabel laporan yang baik, dan apa saja isi dari buku pencatatan.

Seringkali dalam pencatatan usaha, warung hanya berfokus pada pencatatan barang masuk-keluar, tanpa mencatat pengeluaran lain yang berkaitan dengan usaha yang dijalankan. Contohnya pada pencatatan usaha, mereka sering kali tidak mencatat biaya listrik dan air, biaya internet, biaya transportasi untuk keperluan usaha, dan kebutuhan lainnya. Dan sering kali mereka tidak mencatat secara rinci jumlah stock barang dan inventory yang mereka miliki. Oleh karena ini, edukasi ini memberikan informasi apa saja yang wajib para pelaku usaha catat dalam pencatatan keuangan.

Dalam program monodisiplin ini juga, dilakukannya edukasi pencatatan secara digital melalui pemberian file pencatatan warung dengan format excel. Program ini dipilih supaya pelaku UMKM dapat melakukan pencatatan secara lengkap secara digital tanpa memerlukan internet dan dapat melakukan pencatatan sesuai dengan kategori usaha yang dijalankan dengan hanya menambah atau mengubah isi dari format di file yang diberikan.

Program ini mendapatkan sambutan baik dari pemilik warung. Hal ini ditunjukan dengan pedagang yang bertanya mengenai bagaimana pencatatan yang baik. Diharapkan pencatatan keuangan ini mampu diterapkan dalam usaha warung untuk waktu selanjutnya baik secara manual maupun digital.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *